Haul Sunan Ngerang, Pekuwon 2020

Tepat pada hari Kamis, 3 September 2020 M (15 Muharam 1442 H) kemarin haul Sunan Ngerang atau Syekh Muhammad Nurul Yaqin di Komplek Makam Sentonyo Pekuwon. Haul tahun ini sebenarnya diadakan secara tertutup dan sederhana, disebabkan karena terhalang adanya covid-19. Meskipun demikian, protokol kesehatan seperti memakai masker dan cuci tangan tetap ditegakkan.

Alhamdulillahnya, aku bisa hadir. Sekitar jam 13:35 aku berangkat ke Pekuwon dengan mengendarai motor. Alhasil aku telat. Telat banget.

Di tengah keterlambatanku setidaknya ada beberapa kalam mutiara yang kudengar dari mauidhoh hasanah -ga tahu siapa nama penceramahnya.

Pertama, beliau menegaskan bahwa Allah SWT. itu Maha Adil (العدل).  Seperti ketika kita berbuat jahat (dzolim) dengan orang lain. Maka kelak kita akan menerima perlakuan yang sama, seperti yang kita lakukan terhadap orang lain.

Kedua, pandanglah wajah orang sholih!. Karena melalui hal tersebut kita mendapat ilmu. Contohnya saat kita sowan ke rumah kiai, seperti Mbah Maimoen Zubair. Dengan memandang wajah beliau InsyaAllah kita mendapat ilmu sabar, tawadhu, istiqomah, dan lain sebagainya.

Ketiga, setan selalu membujuk manusia ke jalan sesat (يخرجكم من النور الى الظلمات ).  Misal ada seseorang yang ketika miskin sering berziarah ke makam para wali, beli kain makam -kelambu makam-, & suka bersedekah. Tetapi ketika sudah kaya, ditinggallah amalan-amalan tadi. Naudzubillah min dzalik.

Oleh karena itu, kita senantiasa berdoa kepada Allah agar dijauhkan dari godaan setan yang terkutuk.

Keempat, ada pula manusia yang awalnya sering melakukan maksiat, namun pada akhirnya menjadi alim ( يخرجكم من الظلمات الى النور ). Nah, semoga dengan berziarah atau mendatangi haul Sunan Ngerang ini kita semua mendapat berkah dari Allah. Semoga setelah ini kita merasa malu untuk melakukan maksiat. Aamiin.

Haul tahun ini sengaja dipercepat. Berdasarkan arahan pukul 15:00 harus selesai. Jamaah yang datang didominasi oleh warga setempat. Untuk menutup rangkaian acara haul diakhiri dengan manaqib penutup setelah maghrib di hari yang sama.

Kegiatan haul 2019 bisa dibaca DI SINI

NB: tulisan ini sebagai dokumentasi pribadi penulis (@lathifah_saadah). Bila ada kekeliruan mohon diingatkan.

Semoga bermanfaat.

Post a Comment

0 Comments