Pengalaman Mengatasi Sembelit dengan Mudah

Pernah mengalami susah buang air besar (sembelit)? Atau mungkin sedang mengalami?

Terlihat sepele, namun mengganggu banget. Perut terasa kaku dan aktivitas terganggu. Iya 'kan?

Sembelit atau konstipasi merupakan suatu keadaan BAB tidak lancar. Biasanya dimulai dengan tidak BAB selama tiga hari serta kondisi feses yang mengeras. Sembelit semacam itu jangan lama dibiarkan. Bisa mengganggu kesehatan.
Baca juga: Hal yang bisa dilakukan saat corona melanda

Ini adalah pengalamanku pribadi beberapa minggu yang lalu. Tepatnya setelah UM (Ujian Madrasah) online dan #DiRumahAja. Setiap pagi selama satu minggu lebih aku tidak melakukan aktivitas apapun. Kecuali duduk di depan layar HP. Karena waktu ujiannya yang tidak teratur. Kadang bisa fajar, pagi, sampai malam.

Jadi aku sebagai murid ya harus manut aja. Sembari menunggu waktu ujian saya biasanya tetap di depan layar HP. Chattingan sama teman, stalking mantan #eh, baca Ebook & buku Biografi KH. Kholil Bangkalan, dan aktivitas lain yang aku lakukan dengan posisi duduk maupun rebahan.

Akibatnya pas sesudah UM terakhir aku susah BAB selama tiga hari. Rasanya nggak enak banget. Dipakai duduk nggak nyaman. Saat tidur pun nggak nyenyak. Sempet juga nangis sih karena sakit.

Terus aku searching google, tanya teman, dan nonton youtube cara mengatasinya. Mulai dari gerakan senam, memijat bagian tubuh tertentu, dan mengonsumsi buah-buahan. Kesimpulannya yang aku peroleh adalah sebagai berikut:

Cara Mengatasi Sembelit

1. Perbanyak Minum Air
Kurang minum air bisa menyebabkan dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh. Jika tubuh sudah dehidrasi maka akan berdampak pada sistem pencernaan. Di usus salah satunya. Untuk mencerna makanan usus membutuhkan zat cair.
Hal ini terbukti ampuh untuk mengatasi sembelit. Caranya dengan memperbanyak minum air sebelum BAB. Maka feses yang semula keras bisa melunak.

2. Makan Buah (Ex: buah pir, pepaya, pisang, dll)
Buah merupakan obat alami segala penyakit tanpa efek sadis. Dalam masalah ini aku mendapat saran dari dokter untuk makan buah pir. Berhubung di toko buah pirnya habis, alhasil aku membeli buah pepaya. Rasanya manis dan empuk.


Keesokan harinya ayah membelikanku pisang hijau. Namanya pisang ambon kalau tidak salah. Pisangnya panjang. Seperti yang tertera di gambar bawah ini.


3. Kurangi Rebahan Lakukan Kegiatan
Cara tersebut sudah aku buktikan dan berhasil. Maklum lah, waktu UM online aku jarang beraktivitas, duduk terus.

4. Hindari Pikiran Stress
Percaya nggak percaya pola pikir juga memengaruhi kesehatan tubuh. Berdasarkan searching google aku menemukan banyak artikel yang menyebutkan demikian.
Baca juga: Cara merefreshkan pikiran

5. Konsultasi Dokter (Obat Pencahar)
Jika sembelit atau konstipasi sudah lama segera ambil tindakan. Memakai obat pencahar misalnya. Soalnya hasil konsultasiku ke dokter juga begitu. Setelah beberapa menit kelar deh sembelitku.

Ok, segitu dulu aja ya. Oh iya, kalau mengalami sembelit jangan dipaksa mengejan, berbahaya dan menimbulkan penyakit. Sekali lagi, tips di atas berasal dari pengalamanku pribadi. Untuk lebih pastinya silakan konsultasi ke dokter terdekat, jangan yang jauh dari rumah. Ingat corona. Jika ada kekeliruan mohon diingatkan dengan memberi komentar positif di bawah ini.

Semoga bermanfaat.

Post a Comment

0 Comments